Thursday 7 August 2014

Pekaranganku dan Kehidupannya

Banyaknya tanaman di pekarangan, tentu membuat lingkungan menjadi terasa sejuk dan nyaman, mungkin tidak hanya manusia, binatangpun tentu akan menikmatinya. Kami yakin, apa yang kami lakukan dengan menanam, tentu tidak hanya bermanfaat untuk kami, tapi juga untuk kehidupan selain kami manusia. Meskipun kami yang seolah-olah mengupayakan kenyamanan itu, tapi dengan caranya sendiri, binatang yang ada di sekitar kami juga mengupayakan dengan caranya sendiri-sendiri.

Di sini, kami hanya ingin berbagi melalui foto atau video hal-hal yang bagi kami unik di sekitar pekarangan kami, yang secara perlahan membuat kami semakin menyadari betapa kehidupan begitu indah. Tentu apa yang kami bagikan akan terus berlanjut seiring perjalanan kehidupan di pekarangan kami.



Gotong Royong... 

Pagi hari saat keluarga kami sarapan di pendopo belakang rumah, terlihat banyak semut di tembok, yang sedang berusaha sekuat tenaga mengangkat laron yang sudah mati untuk santapan. Awalnya, bagi kami hal tersebut biasa saja tidak ada yang spesial, tapi setelah kami amati, kami benar-benar kagum, mereka benar-benar kompak satu sama lain untuk bersama-sama mengangkat laron ke sarang mereka dari lantai ke atap pendopo yang tingginya sekitar 2 meter..


Luar biasa kerjasama mereka (13 November 2013)


Kodok Bencok dan Tomat Chery..

Siang hari yang panas, saat akan mandi untuk persiapan kerja tidak sengaja melihat sesuatu yang sangat lucu di kebun belakang, ya.... seekor kodok bencok bertengger di buah tomat chery akuaponik. Pemandangan unik bagi kami hehe....



Si kodok terlelap di atas tomat chery akuaponik. (2 Feb 2014)


Kadal "indehoi"...

Saat bersih-bersih halaman depan, tidak sengaja melihat dua kadal sedang "indehoi".. sejenak aktivitas saya hentikan untuk melihat bagaimana mereka memadu kasih hehe...



Stt...!! jangan diganggu.... lagi indehoi... hehe (17 Mei 2014)



Larva Capung

Setiap beraktivitas di filter kolam koi, selalu terlihat hewan aneh, tapi setelah didekati.. o..o..o.. hanya kulitnya saja, usut punya usut, ternyata itu adalah nimfa capung. Capung ternyata mengalami metamorfosis dalam hidupnya, dan filter kolam koi sebagai tempat untuk bermetamorfosis dari telur, larva, nimfa dan akhirnya menjadi capung menandakan bahwa air di kolam tidak tercemar. Tapi, nimfa capung ternyata memangsa hewan air, termasuk ikan kecil di air, tapi untunglah mereka ada di filter jadi tak apalah, toh setelah menjadi capung mereka juga merupakan predator hama... 


Nimfa capung...

Tetaplah menjadi penyeimbang kehidupan ini capung...


9 Maret 2014

Tadi siang menangkap basah seekor belalang yang sedang asik makan selada akuaponik kolam fiber, saat akan ditangkap.. ee sudah kabur. Menangkap belalng di siang hari lebih susah, kaloingin gampang ya saat mentari pagi belum bersinar he...







ikuti kelanjutannya he....



4 comments:

  1. Senang sekali bisa melihat kegiatan para penghuni taman Mas Nanang. Ini menandakan kondisi lingkungan yang sangat sehat. Momen pengambilan gambarnya juga pas. Maju terus.....

    ReplyDelete
    Replies
    1. He... he... Terimakasih Om Jan ...
      Amin Om... semoga upaya menyehatkan lingkungan tidak akan pernah berhenti. Iya neh, meskipun pekarangan kecil banyak binatang pengen hidup bersama he...
      Terimakasih Om Jan semangatnya...

      Delete
  2. ngiri deh kalo liat kebun mas nanang, pekarangan saya malah terbengkalai mas, dikarenakan istri sedang hamil jadi ngungsi ketempat yang deket dokter :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih Mbah...
      Wah kalo gitu sama, istri saya juga lagi hamil tua hehe... semoga semua sehat ya Mbah, persalinan lancar... nanti anak-anak bisa ikut berkebun hehe..
      Masih ada waktu Mbah, besok dimulai lagi menjadi lebih baik dan hasilnya dinikmati bersama..
      Salam Mbah...

      Delete